Pecah Rekor! Klub Liga Premier Inggris Habiskan Rp13,3 Triliun di Jendela Transfer Januari

- Rabu, 1 Februari 2023 | 21:30 WIB
Logo Liga Premier Inggris. (Foto: Twitter Premier League)
Logo Liga Premier Inggris. (Foto: Twitter Premier League)

DepokToday.com - Sejumlah klub Liga Premier Inggris menghabiskan sekira 815 juta euro atara setara Rp13,3 triliun dalam jendela transfer pemain di bulan Januari 2023.

Kesepakatan datang tebal dan cepat di jam-jam terakhir jendela transfer pada hari Selasa, 31 Januari 2023 waktu setempat, dengan pengeluaran besar Chelsea menetapkan rekor bari di Liga Premier Inggris yang mendatangkan Enzo Fernandez dari Benfica sebesar 106,8 juta euro setara Rp1,7 triliun.

Pengeluaran kotor 90 persen lebih tinggi dari rekor sebelumnya (430 juta euro atau setara Rp7 triliun pada 2018), dan hampir tiga kali lipat dari jendela Januari sebelumnya.

Baca Juga: Tapak Suci Putra Muhammadiyah Kota Depok Gelar Ujian Kenaikan Tingkat

Klub-klub dari papan atas Inggris juga mencetak rekor pengeluaran bersih selama jendela transfer bulan Januari sebesar 720 juta setara dengan Rp11,7 triliun.

Lima dari enam klub penghasil pendapatan teratas menyumbang lebih dari setengah dari total pengeluaran kotor, dengan Chelsea bertanggung jawab atas lebih dari sepertiga dari total pengeluaran liga.

Pengeluaran besar Liga Premier Inggris didukung oleh rekor pendapatan untuk hak siar untuk siklus 2022-2025.

Baca Juga: Rekap Hasil Copa del Rey: Real Madrid, Osasuna, dan Athletic Bilbao ke Semifinal

Untuk pertama kalinya penjualan hak TV internasional melampaui angka untuk pasar domestik Inggris, dengan total lebih dari 10 miliar euro atau setara Rp163 triliun selama tiga tahun.

Lebih dari 85 persen pengeluaran kotor klub Liga Premier Inggris diarahkan untuk mendapatkan pemain yang bermain di luar Inggris.

“Lima liga besar lainnya di Eropa memiliki daya beli yang lebih lemah, kemungkinan dipengaruhi oleh pertumbuhan negatif dalam hak siar mereka dalam siklus terbaru, sementara pada saat yang sama, beberapa klub Eropa masih dalam pemulihan pasca-pandemi,” ujar Calum Ross, asisten direktur Sports Business Group.(***)

 

Editor: Tidar Aira

Sumber: AFP, First Post

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X