DepokToday.com - Mengingat kondisi COVID-19 di Indonesia yang semakin membaik, KAI tidak lagi memberikan atau menghapus healty kit kepada pelanggan kereta api jarak jauh.
Penghapusan healty kit ini berlaku sejak Kamis, 5 Januari 2023. Helaty kit sebelumnya diberikan KAI kepada pelanggan kereta api jarak jauh sebagai fasilitas tambahan.
Baca Juga: Piala AFF 2022: Dijamu Vietnam, Penggawa Timnas Indonesia Sudah Tiba di Hanoi
Meski demikian, KAI mengingatkan kepada pelanggan kereta api jarak jauh tidak perlu khawatir karena KAI selalu berkomitmen untuk menegakkan protokol kesehatan di stasiun dan selama perjalanan KA.
"KAI juga mengimbau kepada seluruh pelanggan KA untuk terus mematuhi protokol kesehatan yang ditetapkan agar perjalanan naik KA tetap aman, selamat, nyaman, dan sehat," kata Direktur Utama KAI, Didiek Hartantyo, melalui keterangan tertulis, Senin 9 Januari 2023.
Baca Juga: Debut Cristiano Ronaldo di Al Nassr Tanggal 22 Januari 2023, Tapi Korbankan Vincent Aboubakar
Terkait peningkatan pelanggan yang sangat signifikan dibandingkan Nataru 2021/2022, volume pelanggan yang KAI layani di masa Nataru 2022/2023 ini masih lebih rendah 26% dibanding masa libur Nataru sebelum Pandemi yaitu tahun 2019/2020 sebanyak 5.919.918 pelanggan.
"Secara bertahap diharapkan mobilitas masyarakat dapat kembali pulih di tengah kondisi yang semakin membaik," tuturnya.
Didiek mengatakan, keberhasilan dalam melayani pelanggan di masa Nataru 2022/2023 ini akan KAI jadikan momentum untuk melakukan evaluasi secara detail dan komprehensif, termasuk kepatuhan terhadap pelaksanaan budaya keselamatan serta aspek pelayanan.
Baca Juga: Pengurus LKD Dikukuhkan, Tugasnya Dimulai dengan Mendata Objek Kebudayaan di Depok
Hal ini, kata dia, menjadi evaluasi agar seluruhnya berjalan secara optimal dan berkualitas, serta untuk terus meningkatkan efektivitas operasional KAI.
“Hasil evaluasi ini kami harapkan dapat menjadi strategi pembelajaran yang sangat penting bagi KAI untuk mempersiapkan Angkutan Lebaran tahun 2023 yang sebentar
lagi akan kita laksanakan,” demikian Didiek.(***)
Artikel Terkait
KAI Commuter Sediakan 28 Perjalanan Tambahan KRL di Malam Tahun Baru 2023
Perjalanan KA Terganggu Akibat Banjir Semarang, KAI Sampaikan Permohonan Maaf
KAI Tandatangani Kontrak PSO KA Ekonomi dan Subsidi KA Perintis Tahun 2023 Senilai Rp2,67 Triliun
Terima PMN, PT KAI konsisten Kawal Proyek KCJB Supaya Beroperasi Tepat Waktu
Dioperasikan KAI Selama 12 Hari, 1.613 Pelanggan Naik Kereta Panoramic
KAI Daop 2 Bandung Sebut Volume Pelanggan di Tahun 2022 Meningkat