Adu Mulut dengan Antonio Conte, Thomas Tuchel Menyebutnya 'Tekel yang Adil'

"Itu jelas pelanggaran terhadap Kai Havertz. Oke, situasinya terus berlanjut, maka itu jelas offside," tambah Tuchel.

Antonio Conte (kiri) kemudian tidak terima karena tangannya tidak dilepaskan oleh Thomas Tuchel ketika berjabat tangan usai pertandingan.(Foto: Tangkapan layar YouTube Sky Skports Premier League)

“Sejak kapan kamu bisa menjambak rambut di lapangan sepak bola? Konyol. Itulah satu-satunya frustrasi. Saya pelatih paling bahagia di dunia karena kami memainkan pertandingan yang fantastis," tambahnya.

Baca Juga: Klasemen Pekan Pertama Liga Premier Inggris 2022-2023, Tottenham Hotspur Memimpin

Conte menjawab beberapa pertanyaan tentang perseteruannya dengan Tuchel. Dia mengakui kesenjangan antara kedua belah pihak tetap ada.

Chelsea memenangkan keempat pertemuan antara kedua tim musim lalu, tiga di antaranya setelah Conte mengambil alih pada November.

“Menurut saya lebih baik berbicara tentang permainan. Chelsea menunjukkan tim yang sangat bagus, tetapi dibandingkan musim lalu kami melakukan sedikit lebih baik," papar Conte.

“Perbedaannya jelas. Tim ini memenangkan Liga Champions dua tahun lalu, tahun lalu memenangkan Piala Dunia Antarklub, sampai ke final Piala FA dan Piala Carabao (Liga)," sambungnya.

"Ada perbedaan antara Chelsea dan Tottenham, tetapi kami di sini untuk mengurangi kesenjangan ini. Musim lalu kami kalah tiga kali, kali ini kami imbang, jadi ini sedikit langkah maju," Conte menambahkan.(***)