DepokToday.com– Setiap tanggal 1 April kerap diidentikan sebagai hari bebas berbohong dalam konteks bercanda atau yang populer disebut April Mop. Lantas apa yang melatarbelakangi ‘tradisi’ tersebut?
Menurut data yang dihimpun, terdapat beberapa versi sejarah yang membuntuti peristiwa April Mop, atau dalam bahasa Inggris disebut dengan Fool’s Day.
Disadur Hops.ID jaringan DepokToday.com dari History, salah satu teori yang terkenal tentang sejarah April Mop adalah sebagai tahun baru Prancis. Sejumlah sejarawan percaya, pada awal abad ke-16 rakyat Prancis merayakan malam pergantian tahun di setiap tanggal 1 April.
Mereka merayakannya sama seperti peringatan tahun baru pada umumnya, dengan pesta atau sejenisnya.
Namun, pada masa pemerintahan Pope Gregory XII, pemerintah Prancis mulai menggunakan sistem kalender zaman sekarang. Sehingga, tahun baru jatuh pada tanggal 1 Januari.
Meski begitu, rakyat Prancis tetap berpesta di tanggal 1 April, tapi dengan cara yang berbeda, yakni dengan saling menipu dan mengeluarkan kejahilan. Tradisi ini bahkan bertahan sampai sekarang.
Baca Juga: Alhamdulillah! Presiden Jokowi Kucurkan Bantuan Tunai Soal Minyak Goreng, Nih Jadwalnya
Baca Juga: Duitnya Ratusan Juta Ngendap di PT AIA, AKBP Sutomo: Jangan Zolim, Disitu Ada Hak Anak Yatim...
Dari sanalah April Mop kemudian menyebar ke seluruh Eropa. Di Skotlandia, April Mop dirayakan sampai 2 hari, yaitu pada tanggal 1-2 April secara berturut-turut.
Artikel Terkait
Alamak! Debu Ini Dilelang Rp 11 Miliar, Pemilik Auto Sumringah
Duitnya Nambah Banyak Meski Sering Dipinjem, Rupanya Ini Amalan Denny Cagur
Kunjungi Candi Borobudur, Jokowi: Terus Kita Perbaiki dan Percantik
Dukung Azka Corbuzier, Khabib Nurmagomedov: Semoga Allah Memberimu Kemenangan...