DepokToday.com – Guru Besar Hukum Internasional Universitas Indonesia (UI), Hikmahanto Juwana kembali melontarkan pendapatnya terkait misi perdamaian yang dijalankan Presiden Jokowi ke Ukraina dan Rusia.
Menurut dia, perjalanan Presiden Jokowi sangat positif dan mudah-mudahan menghasilkan genjatan senjata, utamanya pengakhiran serangan oleh Rusia.
“Bapak Presiden Jokowi sangat cerdas untuk menghadirkan gencatan senjata dengan gambaran besar akan terjadi krisis pangan di negara-negara berkembang karena perang berdampak pada supply chain gandum dan pupuk,” jelasnya pada awak media dikutip Jumat, 1 Juli 2022.
“Ini yang bapak Presiden sampaikan dalam pertemuan G7, pertemuan dengan Presiden Zelensky dan Presiden Putin,” sambungnya.
Baca Juga: Petualangan Alvaro Morata Bersama Juventus Berakhir
Menurut Hikmahanto, Presiden Jokowi esensinya ingin menyampaikan terlepas dari alasan sejumlah pihak-pihak yang terlibat dalam perang, termasuk Amerika Serikat dan sekutunya, bahwa perang akan membawa penderitaan pada rakyat banyak di negara berkembang dan karenanya perang harus dihentikan.
Baca Juga: Kelompok Aktivis 98 Siap Kawal Proyek Jokowi: Jangan Sampai Masuk Angin

“Selanjutnya Presiden Zelensky dan Presiden Putin antusias atas kehadiran Presiden Jokowi. Ini karena dua negara tersebut sudah lelah dalam perang. Dan bagi Rusia mereka butuh Presiden Jokowi agar mereka memiliki alasan untuk menghentikan serangan,” katanya.
Artikel Terkait
Formula E Resmi Diadakan di India Tahun 2023
82.437 Jemaah Haji Indonesia Sudah Diterbangkan ke Arab Saudi, Jumlah yang Wafat 16 Orang
Bali United Tidak Lolos ke Semifinal Piala AFC 2022, Ini Penyebabnya
PSM Makassar Melangkah ke Semifinal AFC Cup 2022
Setelah dari Rusia, Presiden Jokowi Mendarat di Abu Dhabi, Sore Ini Dijadwalkan Pulang ke Tanah Air
Menhub Berharap KADIN Bisa Bantu Memulihan Industri Penerbangan
TASPEN Serahkan Manfaat THT dan Pensiun kepada Mantan Panglima TNI