DepokToday.com- Satpol PP kian gencar melakukan razia terhadap pengamen ondel-ondel di Kota Depok. Selain dianggap meresahkan, keberadaan mereka juga dinilai mengganggu ketertiban umum.
Keresahan itu disuarakan banyak netizen, terlebih sejak terjadinya kasus penganiyaan yang dilakukan oleh pengamen ondel-ondel terhadap seorang bocah di wilayah Beji, Depok.
Menanggapi hal itu, Kepala Satpol PP Depok, Lienda Ratnanurdiany mengatakan, pihaknya telah banyak menertibkan pengamen ondel-ondel yang berkeliaran di jalan-jalan besar.
"Sampai sanggar-sanggarnya kami datangi dan dilakukan imbauan agar tidak beroperasi di jalan dan memperkerjakan anak-anak," katanya dikutip pada Kamis, 10 Februari 2022.
Baca Juga: Pantes Bikin OPM Bergidik, Ternyata Sepak Terjang Mayjen Teguh Mengerikan, Ini Faktanya
Baca Juga: Terungkap, Ini Motif Pengamen Ondel-ondel Aniaya Bocah Depok Sampai Trauma

Lienda mengakui, sejak diawasi di sejumlah jalan protokol, kini para pengamen ondel-ondel mulai merambah ke pemukiman warga.
"Memang semenjak sering ditertibkan di jalan-jalan protokol, pengamen ondel-ondel sekarang merambah di jalan-jalan kampung," ujarnya.
Terkait hal itu, Lienda menegaskan telah mengerahkan sejumlah personilnya untuk melakukan operasi penyisiran para pengamen Ondel-ondel ini.
"Saya kembali perintahkan Dantim Pol PP kecamatan untuk menyisir kembali beroperasinya pengamen ondel-ondel dan akan mengimbau sanggar-sanggar tidak mengoperasikan ondel-ondel di jalan-jalan, baik jalan protokol atau jalan-jalan lingkungan."

Sebagai informasi, seorang bocah mengalami trauma berat usai dianiaya pengamen ondel-ondel di kawasan Beji, Depok pada Rabu sore, 8 Februari 2022.
Artikel Terkait
Taklukkan Everton, Newcastle Sebut "Kemenangan Besar" di Liga Premier Inggris
Pertamina Jadi Sponsor Utama MotoGP Indonesia 2022-2024, Ini Titel Kejuarannya
Kasih Tips ke Marc Marquez Biar Menang di Sirkuit Mandalika, Ridwan Kamil: Tong Hilap
Terpopuler 10 Februari 2022: Pemenang Tender Pengadaan Kendaraan IKN di Depok, Buaya Besar Berkalung Ban