Tolak Kewajiban Vaksin Anak, Massa FUBD Bersitegang dengan Anggota Dewan, Habib Aziz: Jangan Nantangin...

- Senin, 7 Februari 2022 | 15:39 WIB
Perwakilan FUBD terlibat cek cok mulut dengan anggota DPRD Depok (Foto: DepokToday.com/Zahrul Darmawan)
Perwakilan FUBD terlibat cek cok mulut dengan anggota DPRD Depok (Foto: DepokToday.com/Zahrul Darmawan)

DepokToday.com- Forum Umat Depok Bersatu atau FUBD mendatangi gedung DPRD menolak kewajiban vaksin pada anak. Aksi protes sejumlah massa tersebut sempat diwarnai ketegangan pada Senin, 7 Februari 2022.

Data yang dihimpun DepokToday.com melaporkan, peristiwa cek cok mulut antara perwakilan FUBD dengan anggota DPRD itu bermula ketika mereka merasa dibatasi saat hendak menyampaikan aspirasinya di dalam ruang rapat dewan.

“Kenapa kita tidak bisa menyampaikan aspirasi di dalam. Saya nggak bawa semuanya, ini hanya mewakili saja, tolong diterima gitu loh,” teriak salah satu anggota FUBD, Habib Aziz pada anggota dewan yang ditemuinya.

“Nggak-nggak apa-apa, yang mau demo silahkan demo,” jawab seorang anggota dewan.

“Nte jangan nantangin ana demo. Ana demo nih, ana tidurin nih DPRD nih. Nte jangan nantangin kita orang. Nte orang nggak akan duduk disini kalau nggak ada kita-kita orang. Kita pakai adab, tolong beradab juga dong,” timpal Habib Aziz.   

“Bukan nantang-nantangin ini ya. Waduh mentang-mentang banyak suara nantang-nantangin,” jawab anggota FUBD lainnya.

FUBD tolak kewajiban vaksin untuk anak-anak
FUBD tolak kewajiban vaksin untuk anak-anak (Foto: DepokToday.com/Zahrul Darmawan)

Ketegangan antara perwakilan FUBD dan anggota dewan tersebut reda setelah salah seorang anggota DPRD Depok mengizinkan perwakilan masa peserta aksi melakukan audiensi di dalam ruang rapat.

Sementara itu, menurut Habib Aziz, alasan pihaknya menolak kewajiban pemberian vaksin pada anak karena beberapa hal.

“Karena banyak kejanggalan, dan kami memiliki bukti-bukti dan alasan kuat untuk menyatakan bahwa alasan anak-anak divaksin tidak memiliki dasar,” katanya.

Baca Juga: Videonya Viral, Ini Fakta-fakta Babinsa Pitting Warga Depok

Habib Aziz menilai, pemberian vaksin pada anak-anak hukumnya tidak wajib.

“Hukumnya mubah itu, bukan jadi kewajiban di setiap sekolah. Jadi yang mau vaksin silahkan, tapi yang tidak mau jangan ada pemaksaan,” ujarnya.

Ia menambahkan. “Di beberapa sekolah, yang tidak mau divaksin ada yang di keluarkan dan lain sebagainya. Jadi kami meminta agar tidak ada tuntutan dan kewajiban. Akan tetapi kami FUBD mendukung atas vaksin tersebut, tapi tidak untuk anak-anak,” sambungnya lagi. ***

Halaman:

Editor: Zahrul Darmawan

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X