Covid-19 Meningkat, Job Penyemprot Desinfektan Pun Ikutan Bertambah

DepokToday.com – Kasus Covid-19 melonjak lagi, apalagi di Kota Depok, peningkatannya hampir 600-an kasus setiap harinya. Hal ini pun turut berimbas pada kekhawatiran masyarakat akan keselamatan dirinya. Sterilisasi menggunakan desinfektan dianggap masih menjadi solusinya.

Kepala Markas Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Depok Imron Maulana mengatakan, dalam beberapa hari kebelakang, permintaan penyemprotan desinfektan sedang meningkat.

“Ya memang sejak tanggal 25 Januari, permintaan meningkat. Hal ini seiring dengan meningkatnya kasus Covid-19 di Kota Depok,” kata Imron seperti dikutip berita.depok.go.id, Kamis, 3 Februari 2022.

Baca Juga: Covid-19 Depok Terus Pecah Rekor, Pemkot Aktifkan Tempat Isolasi Pusat Studi Jepang

Imron mengatakan, dalam sehari saja, minimal empat lokasi harus didatangi oleh tim peneymprot desinfektan yang berjumlah sedikitnya 10 personel. Adapun sasaran penyemprotan meliputi kantor dan sekolah.

“Dalam satu hari, masing-masing tim bisa menyemprot di empat lokasi. Padahal, sebelum kasus Covid-19 naik, penyemprotan satu minggu sekali saja belum tentu. Untuk jangkauan, yaitu sekolah dan kantor, sesekali ada juga rumah pribadi,” katanya.

Ilustrasi Covid-19 dan Influenza yang disebut Flurona (Foto: Hops.id)

Imron juga menyebut, pihaknya memiliki 10 unit alat disinfektan manual, mesin fogger satu unit dan tiga unit mesin steam.

Baca Juga: Dampak Pandemi COVID-19, Klub-klub di Eropa Rugi Sampai Rp113 Triliun

“Alhamdulillah, semua alat yang kami miliki berfungsi dengan baik. Kami siap melayani jika ada permintaan dari masyarakat. Mudah-mudahan kasus ini bisa segera turun,” tutupnya. ***