Kasus Jenderal Dudung Belum Usai, Kini Giliran Mahfud MD yang Bikin Gaduh Soal Doa, Gini Ucapannya

- Senin, 14 Februari 2022 | 13:00 WIB
Menkopolhukam, Mahfud MD (Foto: Istimewa)
Menkopolhukam, Mahfud MD (Foto: Istimewa)

DepokToday.com- Kini giliran Menkopolhukam Mahfud MD yang jadi perhatian publik lantaran cuitannya soal doa yang dianggap mirip dengan Jenderal Dudung. Atas sikapnya itu, Mahfud pun dinilai sama saja dengan pria yang menjabat sebagai KSAD tersebut.

Dilansir dari Hops.id jaringan DepokToday.com, adapun yang dipersoalkan yakni, dalam cuitannya di media sosial Mahfud menuliskan Allah tahu berbagai bahasa, sebab Allah kan Maha Pencipta. Karena itulah, Mahfud MD dimiripkan sama Jenderal Dudung.

Terkait hal itu, Mahfud MD bahkan menegaskan kalau dirinya sering berdoa dalam bahasa Indonesia. Sebab ia yakin, Allah mengetahui semua bahasa.

“Dlm berdoa Sy sering menyelipkan doa dlm bhs Indonesia, msl, Ya Allah, Engkaulah yg menganugerahi anak & cucu kpd-ku. Kuserahkan mereka kpd-Mu utk dibimbing ke jalan yg benar dan cukup rezeki,” tulis Mahfud MD dikutip DepokToday.com jaringan Hops.id dari akun Mahfud, Senin 14 Februari 2022.

Baca Juga: Harga Kedelai Naik, Pengrajin Tahu dan Tempe Menjerit

Baca Juga: Pemimpin Jabar Juara Resmikan Proyek Underpass Dewi Sartika Depok, Segini Nilainya

Baca Juga: Panggil Habib Luthfi dan Eks Kepala BIN, Jenderal Dudung Bahas Kelompok Intoleran Hingga OPM

Mahfud MD dan Jenderal Dudung
Mahfud MD dan Jenderal Dudung (Foto: Istimewa)

Sama seperti Jenderal Dudung, celotehan Mahfud MD itu pun memicu reaksi warganet. Banyak dari mereka yang mempertanyakan Mahfud kenapa berdoa dalam bahasa Indonesia.

“Tapi prof melakukan doa pake bahasa indonesia itu karena apa? Hayooo, apa sama alasannya dengan Pak Jenderal?” tulis akun @ArifMIqbal2.

Menanggapi hal itu, Mahfud kemudian menjawab bahwa doa itu akan diterima dari seorang yang berdoa dari hati yang khusyuk.

“Bnyk orang memaksa diri pakai Bhs Arab tp tak tahu artinya. Ada yg berdizikir “Ya kayuku ya kayumu” (maksudnya, yaa hayyu yaa qayyumu); ada jg yg memuji “wolo wolo kuwwato” (maksudnya, laa hawla walaa quwwata illaa billah). Doa yg diterima tentu yg keluar dari kekhusyukan hati,” kata Mahfud.

Baca Juga: Saksi Ungkap Hal Mengerikan Dibalik Detik-detik Tragedi Ritual Maut Pantai Payangan

Baca Juga: Nyinyir Lagi, Giring Pertanyakan Prestasi Anies Baswedan

Halaman:

Editor: Zahrul Darmawan

Sumber: Hops.ID

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X