DepokToday.com- Pemerintah Indonesia secara resmi telah mengubah strategi untuk meredam konflik di Papua dengan sandi Operasi Damai Cartenz 2022. Terkait hal itu, jumlah pasukan TNI Polri yang dikerahkan sebanyak 1.925 personel.
Ribuan pasukan TNI Polri yang tergabung dalam Operasi Damai Cartenz 2022 ini akan memberikan sejumlah pelatihan terhadap masyarakat Papua. Mulai dari bercocok tanam, hingga belajar mengajar.
Dilansir dari Suara.com, Karopenmas Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan menyebut, Operasi Damai Cartenz berlaku sejak 17 Januari hingga 31 Desember 2022. Total personel gabungan TNI Polri yang diterjunkan berjumlah 1.925 orang.
“Satgas tersebut memberikan pelatihan-pelatihan seperti: pertanian, perikanan, serta pendidikan atau belajar mengajar dan mempublikasikan kegiatan-kegiatan positif dari rekan rekan Binmas,” katanya dikutip pada Kamis, 20 Januari 2022.
Baca Juga: Kronologi KPK OTT Pengacara, Hakim, dan Panitera PN Surabaya
Ia menjelaskan, ribuan pasukan itu terdiri dari, 101 personil TNI dan 1.824 anggota Polri.
“Rincian jumlah anggota Polri 1.824: Polda Papua 528 personel, sedangkan backup Mabes Polri berjumlah 1.296 personel,” jelasnya.

Selain itu, pihaknya juga turut melibatkan tokoh masyarakat, tokoh agama, hingga tokoh adat. Tujuannya, membantu memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat.
Artikel Terkait
Awal Tahun, Para Komandan TPNPB-OPM Kirim Sinyal Perang untuk TNI-Polri
Ditantang Perang OPM, Balasan TNI AD Bikin Hati Terenyuh, Nih Buktinya
Serang TNI dan Anjing Pelacak, OPM Umumkan Siaga Satu Perang
Umumkan Siaga Perang, Inikah Tampang Pasukan Khusus OPM?