Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Depok Gagalkan Tawuran Antar Gengster

DepokToday.com - Anggota Tim Patroli Perintis Presisi (3P) Polres Metro Depok mengamankan tiga orang gengster yang diduga hendak tawuran di Kampung Jemblongan, Jalan Raya Tanah Baru, Pancoranmas.

Ketua Tim 3P, Ipda Tulus, mengungkapkan, anggotanya berhasil mengamankan tiga pemuda. Mereka, kata Ipda Tulus, diduga mau melakukan penyerangan terhadap kelompok Jemblongan City.

Dia menjelaskan, sewaktu anggota mencoba mengintrogasi, pelaku mengaku gabungan aliansi antara kelompok geng Pulo Enjoy dengan Genk dari Jakarta Selatan.

"Dari ketiga pemuda yang rata-rata usia 17 tahun keatas ini anggota menyita barang bukti dua buah senjata tajam celurit, satu buah golok, dan sebuah stik golf yang diduga akan dipergunakan untuk tawuran," papar Ipda Tulus kepada wartawan.

Baca Juga: Tawuran Maut, ABG Depok Ini Siapkan Bom untuk Hadapi Lawan

Ipda Tulus menjelaskan, rekan para pelaku berhasil kabur setelah tujuh anggota tim presisi mencoba menangkapnya.

"Teman-teman para pelaku berhasil kabur. Yang berhasil kita amankan hanya tiga orang bersama barang bukti senjata tajam dan saat itu juga langsung diserahkan ke petugas piket Reskrim Polsek Pancoranmas," terangnya.

Sementara itu, anggota tim 3P, Brigadir Lungit, yang menangkap para pelaku di TKP mengatakan, mereka janjian dengan kelompok lain melalui pesan di media sosial.

"Ya sengaja janjian pesan media sosial mau menyerang dengan titik kumpul Jembatan Jemblongan. Namun hal itu berhasil kita cegah," tuturnya.

Baca Juga: Bikin Melongok! Remaja Ini Tawuran Bawa Buaya, Netizen: Sambil Nyari Dede Gemes

Kapolsek Pancoranmas, Kompol Triharijadi, saat dikonfirmasi wartawan menyatakan hanya satu orang dari tiga pemuda tersebut yang tidak membawa senjata tajam.

Dijelaskannya, yang diamankan Perintis Presisi tiga orang belum sempat tawuran di daerah Jalan Swadaya, Kelurahan Pancoranmas.

"Mereka baru mau menuju ke tempat janjian tawuran tapi sudah bertemu Patroli Tim Perintis Presisi Polres Metro Depok diamankan tiga orang. Dua kedapatan membawa sajam dan satu orang tidak, hanya mau ikut tawuran saja," katanya.

Dua pemuda itu ditetapkan sebagai tersangka terkait kepemilikan senjata tajam. Satu pemuda lainnya dilakukan pembinaan.