Mafia Karantina Covid-19 Jadi Sorotan Presiden, Kapolri Bikin Tim Khusus

- Rabu, 2 Februari 2022 | 15:05 WIB
Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo saat meresmikan Tim Patroli Perintis Presisi di Mapolda Metro Jaya, kemarin. (Foto: Humas Polda Metro Jaya)
Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo saat meresmikan Tim Patroli Perintis Presisi di Mapolda Metro Jaya, kemarin. (Foto: Humas Polda Metro Jaya)

DepokToday.com - Temuan adanya praktik mafia karantina Covid-19 pelaku Perjalanan Luar Negeri atau PPLN direspon oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Kapolri merespon temuan tersebut dengan membentuk tim khusus untuk menindak praktik mafia karantina Covid-19 .

Pembentukan tim khusus mafia karantina Covid-19 kata Kepolisian, juga merupakan bentuk dari atensi Presiden Jokowi atas temuan tersebut.

Baca Juga: Covid-19 Indonesia Naik Signifikan dalam Dua Pekan, Kemenkes Beberkan Penyebabnya

Kepala Divisi (Kadiv) Humas Mabes Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan ini sebagai tindak lanjut atas atensi Presiden Joko Widodo alias Jokowi.

"Prinsipnya tim yang sudah dibentuk bapak Kapolri akan menindak tegas siapapun yang terlibat terkait menyangkut masalah pelanggaran kekarantinaan," jelas Kepala Divisi (Kadiv) Humas Mabes Polri Irjen Dedi Prasetyo, dilansir dari Suara.com pada Rabu 2 Februari 2022.

Dalam pelaksanaannya, kata Dedi, penindakan dan pengusutan terhadap praktik karantina perlu kerja sama dari stakeholder terkait. Terlebih, hal ini menyangkut dengan kepercayaan dunia terhadap sistem karantina di Indonesia.

Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo saat meresmikan Tim Patroli Perintis Presisi di Mapolda Metro Jaya, kemarin.
Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo saat meresmikan Tim Patroli Perintis Presisi di Mapolda Metro Jaya, kemarin. (Foto: Humas Polda Metro Jaya)

"Sistem kekarantinaan di Indonesia harus berjalan dengab baik, mulai dari kedatangan sampai dengan proses nanti pemantauan oleh monitoring aplikasi presisi yang sudah direspons oleh bapak Kapolri sampai menuju ke hotel yang ditunjuk untuk melaksanakan karantina," katanya.

"Ini merupakan komitmen bapak Kapolri melakukan tindakan secara tegas sesuai prosedur hukum kepada siapaun yang melakukan pelanggaran."

Perintah Jokowi

Presiden Jokowi sebelumnya meminta Kapolri mengusut adanya dugaan mafia karantina. Sebab, Jokowi mengklaim masih menerima ada permainan di balik sistem kekarantinaan di Indonesia.

"Saya masih mendengar dan ini saya minta Kapolri untuk mengusut tuntas permainan yang ada di karantina. Sudah, karena saya sudah mendengar dari beberapa orang asing komplain ke saya mengenai ini," kata Jokowi dalam rapat terbatas Evaluasi PPKM dari Balikpapan, Kalimantan Timur, Senin 31 Januari 2022.

Selain itu, Jokowi juga meminta pengamanan dan pengawasan di setiap pintu masuk wilayah Indonesia diperketat. Permintaan ini menyusul kembali melonjaknya kasus Covid-19.***

Halaman:

Editor: Nur Komalasari

Sumber: Suara.com

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X